Friday 15 March 2013

PIDATO TAWURAN ANTAR PELAJAR


Assalamualaikum Wr Wb
Yang terhormat Bapak Drs. Haji Hariyadi, Mpd  selaku Kepala Sekolah.
Yang terhormat Bapak dan Ibu Guru SMAN 3 ponorogo, juga Siswa – Siswi SMAN 3 Ponorogo yang saya kasihi.
Pertama – tama marilah kita panjatkan puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang telah melimpahkan rahmat-Nya kepada kita semua sehingga kita dapat berkumpul di sini tanpa halangan suatu apapun.
Kedua kalinya Shalawat serta salam tak lupa kita haturkan kepada junjungan kita Nabi Agung Muhammad SAW yang telah membawa umatnya dari jaman jahiliyah menuju jaman islamiyah. Dan yang kita nantikan safaatnya di yaumul kiamah nanti…. Amin
Pada kesempatan ini izinkan saya menyampaikan pidato tentang “tawuran di kalangan remaja”.sebelum memulai sebelumnya selamat ulang tahun untuk SMAN 3 Ponorogo, semoga kedepannya menjadi sekolah yang semakin baik, amin.
Teman – temanku sekalian, kita sudah mengetahui bahwa tawuran merupakan suatu hal yang sudah tidak asing di telinga kita. Lalu apa sebenarnya penyebab yang mendasari adanya tawuran? Baiklah, Tawuran menjadi ciri khas yang dilakukan oleh kaum laki-laki yang ingin sekali memamerkan kekuatan yang dimiliki dalam dirinya. Seseorang yang tawuran memiliki ciri khasnya tersendiri untuk melakukan tindakan yang kriminal. Seperti halnya: Mengikuti hal-hal yang bersifat negatif, membuat sebuah geng, memakai benda-benda yang tajam, dan sebagainya.
Tawuran juga memiliki nilai kerugian yang cukup besar misalnya: Terbunuh saat tawuran, Pendarahan yang cukup banyak, Merugikan orang lain, Merugikan diri kita sendiri, dan juga dapat menjelekkan nama baik sekolah yang sedang dilakukan oleh siswanya tersebut. Contohnya yang masih hangat di telinga kita belakangan ini yaitu kasus tawuran yang menelan korban siswa SMAN 70 Jakarta Alawy Yusianto Putra dan dilakukan oleh siswa dari SMAN 6 Jakarta. Diketahui kedua sekolah ini memang dari dulu sudah dikenal sebagai musuh bebuyutan. Lalu apa yang sebenarnya menjadi penyebab dari permusuhan kedua sekolah tersebut? Kenapa dari dulu selalu saja ada permusuhan? Padahal setiap tahun siswanya ganti. Apakah itu sudah menjadi ciri khas atau bahkan kebiasaan? Tidak ada yang mengetahuinya. Sejak dulu sudah banyak korban yang meninggal akibat tawuran, tetapi masih banyak pula pelajar yang tetap saja melakukan hal yang semestinya tidak mereka lakukan tersebut. Hal semacam ini tentu tidak patut dicontoh oleh siswa lain. Kita sebagai siswa tidak perlu mencontoh hal – hal seperti itu. Karena hal tersebut tidak ada untungnya bagi kita, kita tidak akan mendapat ilmu, tidak mendapat pengalaman yang berarti, bahkan tidak dibayar. Kita hanya akan mendapat rasa sakit akibat tawuran bahkan akan ditangkap polisi. Belum lagi jika orang tua kita mengetahui hal itu betapa sakitnya hati mereka mengetahui bahwa anak yang selama ini mereka didik tidak menjadi anak yang mereka harapkan. Coba kita renungkan sejenak, bagaimana dampak tawuran, baikkah tawuran bagi diri kita. Semoga Allah selalu menjadikan kita seseorang yang dapat memilih mana yang baik dan mana yang buruk. Semoga kasus yang menimpa Alawy menjadi pelajaran bagi kita semua dan semoga di masa yang akan datang tidak ada lagi kasus kasus seperti ini. Semoga kasus Alawy ini menjadi kasus yang terakhir. Amin
Baiklah teman – temanku sekalian, Sebagai siswa, kita perlu mengetahui bagaimana cara menjauhkan diri dari tawuran. Agar kita tidak terjerumus kedalamnya. Dan cara untuk mengantisipasinya agar didalam pemikiran remaja tidak berfikir buruk contohnya seperti:
1)      Mendekatkan diri kepada Tuhan yang Maha Esa
2)      Kalau ada orang yang melihat kita dengan sorot mata yang sangat tajam biarkan saja.
3)      Bersikaplah sebagai seorang pelajar.
4)      Harus berfikir seelum melakukan suatu tindakan.
Teman – teman sekalian dari peristiwa diatas dapat disimpulkan bahwa Tawuran itu perbuatan yang sangat merugikan orang lain dan juga diri kita sendiri. Dan selalu ingatlah kalian bahwa setiap perilaku kita diketahui oleh Allah SWT. Tidakkah kalian sadar tawuran itu dibenci oleh Allah? Maka janganlah sekali – kali melakukan hal yang dibenci oleh Allah. Maka dari itu kita harus waspada dan harus siap dengan perilaku yang baik dan sesuai dengan aturan yang ada. Jangan jadikan diri kita rendah karena perbuatan rendah seperti tawuran.
Baiklah teman temanku sekalian mungkin hanya itulah pidato yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini, mudah-mudahan dapat bermanfaat untuk kita semua. Dan apabila ada ucapan yang kurang berkenan dihati anda semuanya mohon dimaafkan.
Akhirukalam wabilahi taufik wal hidayah
Wassalamualaikum Wr Wb




3 comments:

  1. Keren kakak.. http://aridhoprahasti.blogspot.com/

    ReplyDelete
  2. mesti do nyonto iki to XII IPA 1 hayooo hahahahaaa........ ngaku mesti mau bar moco Pidatone sek neng nduwur kwi mau, gmana mau sido di conto apa enggak hahaha,.... PISS mas bro mbk bro XII IPA 1 haha ;)

    ReplyDelete